Langsung ke konten utama

Mengenal Hosting Untuk Sebuah Website


Apa Itu Hosting?

Hosting adalah tempat untuk menyimpan segala data-data pada suatu website agar dapat diakses secara online di internet. Data-data yang ada diwebsite kamu seperti gambar, video, tulisan, plugin script yang rumit dan lainnya bisa langsung ditampilkan, dibuka serta dilihat oleh orang lain. Oleh karena itu, hosting sangat penting buat suatu website. Tanpa hosting, data-data yang ada pada website mu tidak akan bisa ditampilkan dan dilihat oleh orang lain. Karena data tersebut tidak memiliki tempat untuk menyimpannya. 


Apa saja Fungsi dari Hosting?

1. Tempat untuk menyimpan data

Fungsi utama dari WordPress yaitu sebagai tempat untuk menyimpan data misalnya seperti gambar, video, tulisan dan sebagainya yang ada di website kamu agar bisa diakses oleh banyak orang dengan dengan jaringan internet. 

2. Menjadi agar website tetap online

Ini merupakan salah satu fungsi Hosting yang sangat penting. Agar website kamu tetap dalam keadaan online selama hosting kamu terjaga dan tidak mengalami masalah maka website kamu tetap bsia di akses kapan saja dan dimana saja. 

3. Membuat website lebih responsif

Hosting sangat menentukan apakah website kamu bisa merespon dengan cepat atau tidak.Data yang terlalu banyak dan traffic yang tinggi tapi nggak didukung dengan kapasitas hosting yang memadai membuat website menjadi tidak responsif.

4. Sebagai alamat akses atau link website

Hosting juga berfungsi untuk mengarahkan pengunung ke website kamu dari sebuah DNS. contohnya misal nama situs kamu adalah blogsaya(dot)com, maka situs ini sudah teregistrasi dalam sebuah DNS. Jadi ketika ada pengunjung nya ingin mengakses link tersebut maka server akan mengarahkan ke link hosting yang digunakan oleh website kamu. Biar pun website kamu sudah terdaftar dalam DNS tetapi jika tidak menggunakan hosting maka tidak akan bisa diakses oleh orang lain.

5. Membantu mempermudah optimasi website agar user friendly

Website yang tidak responsif biasanya sangat susah untuk di akses selain itu juga sering mengalami maintenance dan tidak mobile friendly.  Hal tersebut bisa membuat website kamu tidak user friendly. sehingga membuat pengunjung menjadi malas untuk membuka dan berkunjung lagi ke website mu dan hal tersebut membuat traffic website mu menjadi menurun secara perlahan. 


Jenis-Jenis Hosting

1. VPS Hosting

VPS (Virtual Private Server) hosting merupakan salah satu layanan hosting yang paling banyak digunakan untuk website. Hosting ini berada di tengan antara cloud hosting dan dedicated server. Hosting ini memiliki konsep virtualisasi dengan shared hosting dimana satu kompiter server dapat memiliki beberapa situs yang berjalan diatasnya.

2. Shared Hosting / Hosting bersama

Pada Hosting ini, setiap situs web akan berbagi sumber daya dengan situs web lain dalam satu server. Hosting ini cocok bagi kamu yang memiliki website dengan triffic yang belum tinggi atau masih memiliki jumlah pengunjung yang sedikit.

3. Cloud Hosting

Cloud Hosting sedikit mirip Shared Hosting yang juga dipakai oleh beberapa pengguna sekaligus. Bedanya, Cloud Hosting pengguna tidak hanya mengandalkan satu server karena ada beberapa server saling tersambung. Jadi jika satu server memiliki masalah, server lain akan mengambil alih tanggung jawab tersebut.

4. Dedicated Hosting

Hosting ini cocok jia webstei kamu yang memiliki traffic yang sangat tinggi. Dedicated Hosting hanya ada pengguna tunggal yang tidak perlu berbagi sumber daya dengan klien lain, sehingga situs web akan beroperasi dengan kinerja yang optimal dan tingkat keamanan yang tinggi. 

5. WordPress Hosting

WordPress Hosting merupakan bentuk lain dari Shared Hosting dan dibuat untuk pengguna website WordPress. Server dikonfigurasi secara khusus untuk WordPress dan situs dilengkapi dengan pre-installed plugin terhadap hal-hal penting, seperti caching dan keamanan. 


 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Evaluasi UI (Usability & User Experience)

Apa itu Usability? Jacob Nielson, usability didefinisikan sebagai kemampuan sistem untuk memenuhi kebutuhan pengguna dengan 5 atribut penilaian, yaitu learnability, efficiency, memorability, errors, dan satisfaction. Pressman, usability merupakan tingkatan kemampuan antarmuka aplikasi dapat digunakan untuk mempermudah hidup pengguna. Santoso, usability merupakan derajat kemampuan sebuah aplikasi untuk membantu pengguna menyelesaikan sebuah tugas. ISO 9241-11 (Bevan, 1995), mendefinisikan usability merupakan sejauh mana suatu produk dapat digunakan oleh pengguna tertentu untuk mencapai target yang ditetapkan dengan effectiveness, efficiency dan satisfaction. Kenapa sih Usability itu Penting? Memudahkan pengguna Aplikasi mudah dipelajari Aplikasi harus berjalan sesuai fungsinya Berdampak Pada Faktor Kesuksesan Menarik minat penggunanya Alat Uji Usability SUS (System Usability Scale) : SUS merupakan kuesioner yang sederhana dan paling dapat diandalkan. QUIS (Questionnaire for User Int...

Implementasi HTML Bootstrap Design Web ke WordPress

Kemunculan WordPress lebih memudahkan proses perancangan blog. Sebelum adanya WordPress, banyak developer Website yang menggunakan HTML statis bagi merancang blog. Namun, kini para developer sudah mulai beralih menggunakan tampilan yang terdapat di WordPress. Meskipun saat ini tak masalah jika tetap menggunakan HTML statis, tetapi tak ada salahnya bukan jika mempertimbangkan pindah ke WordPress. Kenapa? Karena dengan WordPress, Kamu dapat merancang dan mengelola blog lebih gampang. WordPress menyediakan tema, plugin, widget, dan beragam fitur lainnya yang mempermudah Kamu mengelola blog tanpa berurusan dengan coding. Bagi kamu selaku pemilik blog yang masih menggunakan HTML statis telah seharusnya disarankan sebaiknya Kamu mulai mempertimbangkan untuk melakukan convert HTML ke WordPress. Selain mempermudah Kamu bagi mengelola, WordPress pun mempunyai banyak fitur yang lebih fleksibel ditambah maupun dikurangi diperbandingkan dengan HTML statis. Ada tiga macam cara convert HTML ke WordP...

Logika Fuzzy (Model Sugeno dan Tsukamoto)

Logika Fuzzy adalah metodologi sistem kontrol pemecahan masalah yang cocok digunakan untuk diimplementasikan pada berbagai sistem, mulai dari sistem yang sederhana, sistem kecil, embedded system, jaringan PC, multichannel atau workstation berbasis akuisisi data dan sistem kontrol. Logika ini  merupakan suatu logika yang memiliki nilai kekaburan atau kesamaran antara benar atau salah. Logika Fuzzy sering digunakan dalam bidang elektronika. Konsep logika ini pertama kali diperkenalkan oleh Prof. Lotfi Astor Zadeh pada tahun 1962. A. Model Sugeno Model Sugeno adalah metode interfensi fuzzy untuk aturan yang dipresentasikan dalam bentuk IF-THEN, output yang dihasilkan sistem tidak berupa himpunan fuzzy, tetapi berupa konstanta atau persamaan linear. Sebagai fungsi keanggotaan dari konsekuen, Michio Sugeno mengusulkan penggunaan singleton. Singleton adalah sebuah himpunan fuzzy dengan fungsi keanggotaan yang pada titik tertentu mempunyai sebuah nilai dan 0 diluar titik tersebut. Du...