Langsung ke konten utama

Menginstall Windows 10 pada VirtualBox

Pada pembahasan kali ini saya akan memberikan langkah-langkah untuk menginstall windows 10 pada VirtualBox. Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menginstall windows 10 pada virtual box :

1.  download terlebih dahulu Oracle VM VirtualBox, kemudia download juga iso untuk windows 10

2. buka aplikasi VirtualBox kemudian muncul seperti gambar dibawah lalu pilih "New".

3. Setelah itu muncul seperti gambar diatas lalu tulis nama file yang di inginkan lalu pilih versi yang telah diunduh sebelumnya. 
 
 
4. Kemudian atur besar memorinya. 
 
5. Setelah itu, pilih “create a virtual hard disk now” lalu tekan “Create”.
 
6. Kemudian pilih “VDI (Virtual Disk Image” lalu tekan “next”.
 
7. Lalu pilih “Dynamically allocated” kemudian tekan “next”.
 

8. Kemudian masukkan ukuran file lalu tekan “Create”.
 
9. Kemudian muncul tampilan seperti ini, akan muncul dilayar sebelah kiri file windows yang sudah di create sebelumnya.  Lalu pilih file tersebut dan pilih “start”.


10. Kemudian muncul tampilan seperti diatas lalu pilih yang dilingkari pada gambar diatas. Lalu pilih file yang iso windows yang sudah di unduh sebelumnya.
 

11. Lalu file iso windows nya akan muncul seperti gambar di atas kemudian tekan “start”.
 

12. Lalu tampilan akan berubah seperti ini. Kemudian pilih bahasa untuk penginstalan, waktu dan keyboard. 

13. Lalu tampilan akan seperti ini, kemudian tekan “Instal now”. 

14. Pada tampilana ini pilih “I don’t have a product key”.
 

15. Kemudia pilih jenis windows yang di inginkan, disini saya memilih “Windows 10 Pro”.

16. Klik “I accept the license terms” lalu klik “next”. 
 

17. Kemudian pilih “Custom Install Windows only (advanced)” 

18. Kemudian klik “next”.
 
19. Kemudian tunggu sampe semua sudah tercentang. 

20. Kemudian akan muncul tampilan seperti ini, lalu tunggu saja.

21. Muncul tampilan seperti diatas, kemudian klik tombal apa saja pada keyboard. 
 

22. Kemudian pilih region anda. Lalu klik “yes”.
 

23. Kemudian pilih keyboard layout, disini saya memilih “US” kemudian klik “Yes”.

24. Kemudian muncul tampilan seperti ini lalu tekan “Skip”.

25. Muncul tampilan seperti ini karena disini saya belum menghubungkan laptop saya ke jaringan internet. Langkah nya sambungankan dulu komputer terlebih dahulu ke jaringan internet. 

26. Akan muncul tulisan “Connected” setelah komputer terhubung ke internet. Lalu klik “Next”. 

27. Lalu muncul tampilan seperti gambar diatas lalu pilih “Set up for personal use” kemudian klik “Next”.
 

29. Karena saya belum memiliki akun. Disini saya memilih “Create account” telebih dahulu. 
 

30. Lalu akan muncul tampilan seperti diatas. Lalu masukkan alamat email yang diinginkan. Lalu klik “Next”.
 

31. Setelah itu masukkan password lalu tekan “Next”.
 

32. Kemudian masukkan tempat, tanggal, bulan dan tahun lahir. Lalu klik “Next”.
 

33. Lalu muncul tampilan seperti diatas lalu klik “Creat PIN”. 
 

34. Kemudian masukkan pin yang diinginkan. Lalu klik “OK”.
 

35. Lalu klik “yes”
 

36. Disini kita klik saja “Do it later”. 
 

37. Lalu klik “Accept”.
 

38. Setelah itu muncul tampilan seperti gambar diatas lalu tunggu hingga tampilan windows muncul.
 

39. Selesai. 


 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Logika Fuzzy (Model Sugeno dan Tsukamoto)

Logika Fuzzy adalah metodologi sistem kontrol pemecahan masalah yang cocok digunakan untuk diimplementasikan pada berbagai sistem, mulai dari sistem yang sederhana, sistem kecil, embedded system, jaringan PC, multichannel atau workstation berbasis akuisisi data dan sistem kontrol. Logika ini  merupakan suatu logika yang memiliki nilai kekaburan atau kesamaran antara benar atau salah. Logika Fuzzy sering digunakan dalam bidang elektronika. Konsep logika ini pertama kali diperkenalkan oleh Prof. Lotfi Astor Zadeh pada tahun 1962. A. Model Sugeno Model Sugeno adalah metode interfensi fuzzy untuk aturan yang dipresentasikan dalam bentuk IF-THEN, output yang dihasilkan sistem tidak berupa himpunan fuzzy, tetapi berupa konstanta atau persamaan linear. Sebagai fungsi keanggotaan dari konsekuen, Michio Sugeno mengusulkan penggunaan singleton. Singleton adalah sebuah himpunan fuzzy dengan fungsi keanggotaan yang pada titik tertentu mempunyai sebuah nilai dan 0 diluar titik tersebut. Du...

Evaluasi UI (Usability & User Experience)

Apa itu Usability? Jacob Nielson, usability didefinisikan sebagai kemampuan sistem untuk memenuhi kebutuhan pengguna dengan 5 atribut penilaian, yaitu learnability, efficiency, memorability, errors, dan satisfaction. Pressman, usability merupakan tingkatan kemampuan antarmuka aplikasi dapat digunakan untuk mempermudah hidup pengguna. Santoso, usability merupakan derajat kemampuan sebuah aplikasi untuk membantu pengguna menyelesaikan sebuah tugas. ISO 9241-11 (Bevan, 1995), mendefinisikan usability merupakan sejauh mana suatu produk dapat digunakan oleh pengguna tertentu untuk mencapai target yang ditetapkan dengan effectiveness, efficiency dan satisfaction. Kenapa sih Usability itu Penting? Memudahkan pengguna Aplikasi mudah dipelajari Aplikasi harus berjalan sesuai fungsinya Berdampak Pada Faktor Kesuksesan Menarik minat penggunanya Alat Uji Usability SUS (System Usability Scale) : SUS merupakan kuesioner yang sederhana dan paling dapat diandalkan. QUIS (Questionnaire for User Int...

Implementasi HTML Bootstrap Design Web ke WordPress

Kemunculan WordPress lebih memudahkan proses perancangan blog. Sebelum adanya WordPress, banyak developer Website yang menggunakan HTML statis bagi merancang blog. Namun, kini para developer sudah mulai beralih menggunakan tampilan yang terdapat di WordPress. Meskipun saat ini tak masalah jika tetap menggunakan HTML statis, tetapi tak ada salahnya bukan jika mempertimbangkan pindah ke WordPress. Kenapa? Karena dengan WordPress, Kamu dapat merancang dan mengelola blog lebih gampang. WordPress menyediakan tema, plugin, widget, dan beragam fitur lainnya yang mempermudah Kamu mengelola blog tanpa berurusan dengan coding. Bagi kamu selaku pemilik blog yang masih menggunakan HTML statis telah seharusnya disarankan sebaiknya Kamu mulai mempertimbangkan untuk melakukan convert HTML ke WordPress. Selain mempermudah Kamu bagi mengelola, WordPress pun mempunyai banyak fitur yang lebih fleksibel ditambah maupun dikurangi diperbandingkan dengan HTML statis. Ada tiga macam cara convert HTML ke WordP...