Langsung ke konten utama

Evaluasi User Experience (UX)


Seperti yang pernah dijelaskan pada artikel sebelumnya, UX atau Experience adalah bagaimana seorang pengguna internet dapat mengakses website, suatu pengalaman yang mereka dapatkan dari website tersebut. Menurut Wikipedia, User Experience adalah bagaimana cara seseorang merasakan ketika menggunakan sebuah produk, sistem, atau jasa. User Experience pada dasarnya subjektif,  karena pengalaman pengguna berdasar atas perasaan dan pemikiran individu mengenai sebuah sistem. User Experience sifatnya dinamis, karena senantiasa berubah dari waktu ke waktu seiring berubahnya keadaan. 

Cakupan UX sangatlah luas, karena tidak hanya berkaitan tentang isi dan tampilan saja. Oleh sebab itu, seorang developer sangat berjasa dalam bidang tesebut karena peran nya sebagai pengembang laman website. Semua fasilitas, fitur, aplikasi dan informasi tersebut masuk dalam User Experience mulai dari melihat bagaimana tampilan web, kelebihan serta kekurangannya.  UX sangatlah penting memudahkan serta menarik minat pengguna, kemudian juga penting untuk menghasilkan UI yang bagus serta dapat juga berdampak pada faktor kesuksesan dan memenangkan persaingan pasar. Untuk lebih lengkapnya mengenai User Experience, dapat lihat pada artikel sebelumnya yang pernah saya bahas mengenai User Experience User Experience (UX) dan UEQ untuk Uji UX

Untuk mengetahui bagaimana UX pada aplikasi atau website mu, perlu dilakukannya evaluasi User Experience. Evaluasi ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui bagaimana User Experience (UX) pada aplikasi atau website yang kamu buat. Evaluasi ini juga hampir sama dengan Evaluasi Usability yang juga pernah saya bahas pada artikel sebelumnya pada artikel Evaluasi Usability yaitu dengan memberikan sebuah quesioner kepada user penguji. Untuk melakukan Evaluasi Usability, kita menggunakan SUS (System Usability Scale), sedangkan untuk Evaluasi Eser Experience kita bisa melakukan dengan menggunakan UEQ (User Experience Questionnaire). Pada User Experience (UX) dan UEQ untuk Uji UX juga pernah dibahas mengenai UEQ. 

Langkah Melakukan Evaluasi User Experince

Untuk melakukan Evaluasi pada User Experience hampir sama dengan Evaluasi Usability. Hanya saja bedanya jika pada Evaluasi Usability kita menggunakan SUS sebagai alat ujinya sedangkan pada Evaluasi User Experience kita mengguanakan UEQ sebagai alat ujinya.

1. Siapkan prototype dari aplikasi/website yang akan kamu buat atau aplikasi/website mu yang sudah jadi. 

2. Berikan kemudian ujikan prototype atau aplikasi tersebut. 

3. Cari responden yang sesuai dengan target pemasaran anda.

4. Berikan Quesioner UEQ yang sudah kamu siapkan kepada User Penguji (kamu juga bisa menggunakan Google Form sebagai media Quesionernya). UEQ ini memiliki 26 komponen jawaban serta 7 pilihan jawaban. Sebagai contoh :
Sesuai gambar diatas, berarti respon yang diberikan pengguna berarti menilai produk tersebut lebih aktraktif dibanding tidak aktraktif. Berikut contoh 26 pertanyaan dari UEQ :

Kamu bisa mendonwload Quesioner nya pada link berikut https://www.ueq-online.org/  


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Evaluasi UI (Usability & User Experience)

Apa itu Usability? Jacob Nielson, usability didefinisikan sebagai kemampuan sistem untuk memenuhi kebutuhan pengguna dengan 5 atribut penilaian, yaitu learnability, efficiency, memorability, errors, dan satisfaction. Pressman, usability merupakan tingkatan kemampuan antarmuka aplikasi dapat digunakan untuk mempermudah hidup pengguna. Santoso, usability merupakan derajat kemampuan sebuah aplikasi untuk membantu pengguna menyelesaikan sebuah tugas. ISO 9241-11 (Bevan, 1995), mendefinisikan usability merupakan sejauh mana suatu produk dapat digunakan oleh pengguna tertentu untuk mencapai target yang ditetapkan dengan effectiveness, efficiency dan satisfaction. Kenapa sih Usability itu Penting? Memudahkan pengguna Aplikasi mudah dipelajari Aplikasi harus berjalan sesuai fungsinya Berdampak Pada Faktor Kesuksesan Menarik minat penggunanya Alat Uji Usability SUS (System Usability Scale) : SUS merupakan kuesioner yang sederhana dan paling dapat diandalkan. QUIS (Questionnaire for User Int...

Implementasi HTML Bootstrap Design Web ke WordPress

Kemunculan WordPress lebih memudahkan proses perancangan blog. Sebelum adanya WordPress, banyak developer Website yang menggunakan HTML statis bagi merancang blog. Namun, kini para developer sudah mulai beralih menggunakan tampilan yang terdapat di WordPress. Meskipun saat ini tak masalah jika tetap menggunakan HTML statis, tetapi tak ada salahnya bukan jika mempertimbangkan pindah ke WordPress. Kenapa? Karena dengan WordPress, Kamu dapat merancang dan mengelola blog lebih gampang. WordPress menyediakan tema, plugin, widget, dan beragam fitur lainnya yang mempermudah Kamu mengelola blog tanpa berurusan dengan coding. Bagi kamu selaku pemilik blog yang masih menggunakan HTML statis telah seharusnya disarankan sebaiknya Kamu mulai mempertimbangkan untuk melakukan convert HTML ke WordPress. Selain mempermudah Kamu bagi mengelola, WordPress pun mempunyai banyak fitur yang lebih fleksibel ditambah maupun dikurangi diperbandingkan dengan HTML statis. Ada tiga macam cara convert HTML ke WordP...

Logika Fuzzy (Model Sugeno dan Tsukamoto)

Logika Fuzzy adalah metodologi sistem kontrol pemecahan masalah yang cocok digunakan untuk diimplementasikan pada berbagai sistem, mulai dari sistem yang sederhana, sistem kecil, embedded system, jaringan PC, multichannel atau workstation berbasis akuisisi data dan sistem kontrol. Logika ini  merupakan suatu logika yang memiliki nilai kekaburan atau kesamaran antara benar atau salah. Logika Fuzzy sering digunakan dalam bidang elektronika. Konsep logika ini pertama kali diperkenalkan oleh Prof. Lotfi Astor Zadeh pada tahun 1962. A. Model Sugeno Model Sugeno adalah metode interfensi fuzzy untuk aturan yang dipresentasikan dalam bentuk IF-THEN, output yang dihasilkan sistem tidak berupa himpunan fuzzy, tetapi berupa konstanta atau persamaan linear. Sebagai fungsi keanggotaan dari konsekuen, Michio Sugeno mengusulkan penggunaan singleton. Singleton adalah sebuah himpunan fuzzy dengan fungsi keanggotaan yang pada titik tertentu mempunyai sebuah nilai dan 0 diluar titik tersebut. Du...