Langsung ke konten utama

Kerangka Penulisan Makalah



Sebagai seorang siswa ataupun mahasiswa tentunya kita sangat memerlukan sebuah aplikasi atau software untuk membuat sebuah makalah atau laporan. Beberapa contoh aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat atau mengelola makalah atau tugas lainnya adalah :
      1.     Microsoft Word
      2.     Google Docs
      3.     LibreOffice (writer)
      4.     OpenOffice (writer)
      5.     Mendeley   

Dalam membuat makalah atau laporan tentunya ada aturan atau urutan dari kerangka-kerangka yang sistematis agar sebuah makalah dapat dikatakan makalah yang sesuai dengan aturan. Berikut adalah kerangka-kerangka dalam sebuah makalah ;

1.     Halaman Pendukung
Di halaman pendukung terdapat beberapa kerangka didalamnya.

      a.      Halaman sampul
Makalah dan laporan yang baik dan benar tentunya harus mempunyai halaman sampul. Tujuannya agar memudahkan pembaca mengetehui tentang apa makalah tersebut atau siapa penulisnya. Karena didalam halaman sampul terdapat beberapa informasi umum seperti judul makalah, logo instansi/universitas/sekolah/organisasi, nama penulis, alamat instansi, dan tahun pembuatan.

      b.     Kata Pengantar
Kata pengantar merupakan bagian terpenting dalam sebuah makalah atau laporan, karena makalah atau laporan akan terlihat tidak lengkap dan tidak sesuai dengan kaidahnya apabila tidak ada kata pengantar didalamnya. Sesuai dengan namanya, kata pengantar merupakan ucapan pengantar dari penulis yang berisi rasa syukur, terimakasih dan sambutan dari penulis. Biasanya, pada kata pengantar terdapat kalimat pengharapan dan penjelasan terhadap makalah yang dibuat.

      c.      Daftar Isi
Daftar isi dibuat guna memudahkan pembaca untuk mengetahui halaman berapa metari yang ingin dicari pada suatu makalah/laporan/karya ilmiah. Karena didalam daftar isi terdapat judul, subjudul dan halaman dari judul-judul dan subjudul dari sebuah makalah/laporan/karya ilmiah.

      d.     Daftar Tabel
Daftar tabel berguna untuk memudahkah pembaca untuk mengetahui pada halaman berapa tabel yang ingin dicari berada. Karena pada daftar tabel berisi halaman dari suatu tabel yang pada pada sebuah makalah/laporan/makalah berada.

      e.      Daftar Gambar 
Fungsi dari daftar gambar hampis sama dengan daftar tabel dan daftar gambar, yaitu untuk memudahkan pembaca untuk mengetahui pada halaman berapa gambar yang ingin dicari berada. Karena didalam daftar gambar juga berisi halaman dari suatu gambar berada.

      f.      Daftar Pustaka
Daftar pustaka merupakan daftar yang berisi semua sumber bacaan (buku,jurnal,karangan ilmiah) yang dijadikan sebagai acuan/referensi/ bahan oleh penulis. Penulisan sebuah daftar pustaka memiliki kaidah nya sendiri. Cara penulisan daftar pustaka yang benar berisi nama penulis (nama penulis dibalikkan), tahun terbit, judul buku/jurnal, kota terbit dan nama penerbit dari buku/jurnal yang dijadikan referensi.

      g.     Lampiran
lampiran merupakan dokumen tambahan yang ditambahkan (dilampirkan) pada dokumen utama. Lampiran biasanya diletakkan dibagian akhir sebuah makalah/laporan.

2.     Halaman Utama
      Di halaman utama berisi beberapa kerangka seperti sebagai berikut: 

      a.      Bab 1 Pendahuluan
Pendahuluan merupakan bab pertama dalam sebuah makalah atau laporan. Pada bagian pendahuluan berisi tujuan dan jawaban mengapa penelitian tersebut dilakukan. Pada bab pendahuluan biasa berisi latar belakang, rumusan masalah dan tujuan penelitian.

      b.     Bab 2 Tinjauan Pustaka
Pada bab tinjauan pustaka diuraikan teori-teori dan hasil-hasil penelitian yang relavan  dengan permasalahan dan tujuan penelitian yang diangkat dalam makalah. Uraian yang ada di tinjauan pustaka ini diharapkan dapat nemberikan landasan ilmiah tentang perumusan metode dan arah penelitian serta pemecahan masalah. Umumnya pada bab ini berisi kajian pustaka dan landasan teori.

      c.      Bab 3 Metode Penelitian
Pada bab ini dipaparkan proses atau cara ilmiah untuk mendapat data yang akan digunakan untuk keperluan penelitian. Umumnya pada bab ini berisi :
·       Alat dan Bahan
·       Alur Penelitian

      d.     Bab 4 Hasil dan Pembahasan
Pada bab Hasil dan Pembahasan akan dijelaskan hasil dari penelitian yang dilakukan serta pembahasan mengenai hasil dari penelitian tersebut. Pada bab ini berisi :
·       Hasil
·       Pembahasan

      e.      Bab 5 Simpulan dan Saran
Bab ini merupakan bab yang berisi kesimpulan dari penelitian yang dilakukan serta saran yang disampaikan oleh penulis kepada pembaca. Pada bab ini berisi sub bab :
·       Kesimpulan
·       Saran

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Logika Fuzzy (Model Sugeno dan Tsukamoto)

Logika Fuzzy adalah metodologi sistem kontrol pemecahan masalah yang cocok digunakan untuk diimplementasikan pada berbagai sistem, mulai dari sistem yang sederhana, sistem kecil, embedded system, jaringan PC, multichannel atau workstation berbasis akuisisi data dan sistem kontrol. Logika ini  merupakan suatu logika yang memiliki nilai kekaburan atau kesamaran antara benar atau salah. Logika Fuzzy sering digunakan dalam bidang elektronika. Konsep logika ini pertama kali diperkenalkan oleh Prof. Lotfi Astor Zadeh pada tahun 1962. A. Model Sugeno Model Sugeno adalah metode interfensi fuzzy untuk aturan yang dipresentasikan dalam bentuk IF-THEN, output yang dihasilkan sistem tidak berupa himpunan fuzzy, tetapi berupa konstanta atau persamaan linear. Sebagai fungsi keanggotaan dari konsekuen, Michio Sugeno mengusulkan penggunaan singleton. Singleton adalah sebuah himpunan fuzzy dengan fungsi keanggotaan yang pada titik tertentu mempunyai sebuah nilai dan 0 diluar titik tersebut. Du...

Evaluasi UI (Usability & User Experience)

Apa itu Usability? Jacob Nielson, usability didefinisikan sebagai kemampuan sistem untuk memenuhi kebutuhan pengguna dengan 5 atribut penilaian, yaitu learnability, efficiency, memorability, errors, dan satisfaction. Pressman, usability merupakan tingkatan kemampuan antarmuka aplikasi dapat digunakan untuk mempermudah hidup pengguna. Santoso, usability merupakan derajat kemampuan sebuah aplikasi untuk membantu pengguna menyelesaikan sebuah tugas. ISO 9241-11 (Bevan, 1995), mendefinisikan usability merupakan sejauh mana suatu produk dapat digunakan oleh pengguna tertentu untuk mencapai target yang ditetapkan dengan effectiveness, efficiency dan satisfaction. Kenapa sih Usability itu Penting? Memudahkan pengguna Aplikasi mudah dipelajari Aplikasi harus berjalan sesuai fungsinya Berdampak Pada Faktor Kesuksesan Menarik minat penggunanya Alat Uji Usability SUS (System Usability Scale) : SUS merupakan kuesioner yang sederhana dan paling dapat diandalkan. QUIS (Questionnaire for User Int...

Implementasi HTML Bootstrap Design Web ke WordPress

Kemunculan WordPress lebih memudahkan proses perancangan blog. Sebelum adanya WordPress, banyak developer Website yang menggunakan HTML statis bagi merancang blog. Namun, kini para developer sudah mulai beralih menggunakan tampilan yang terdapat di WordPress. Meskipun saat ini tak masalah jika tetap menggunakan HTML statis, tetapi tak ada salahnya bukan jika mempertimbangkan pindah ke WordPress. Kenapa? Karena dengan WordPress, Kamu dapat merancang dan mengelola blog lebih gampang. WordPress menyediakan tema, plugin, widget, dan beragam fitur lainnya yang mempermudah Kamu mengelola blog tanpa berurusan dengan coding. Bagi kamu selaku pemilik blog yang masih menggunakan HTML statis telah seharusnya disarankan sebaiknya Kamu mulai mempertimbangkan untuk melakukan convert HTML ke WordPress. Selain mempermudah Kamu bagi mengelola, WordPress pun mempunyai banyak fitur yang lebih fleksibel ditambah maupun dikurangi diperbandingkan dengan HTML statis. Ada tiga macam cara convert HTML ke WordP...